Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Patung Kontroversial Bertema Salib Bakal Dicopot Museum Israel

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Patung karya seniman patung asal Finlandia, Jani Leinonen, terpasang di Museum Haifa, Israel dan memicu kontroversi. Reuters
Patung karya seniman patung asal Finlandia, Jani Leinonen, terpasang di Museum Haifa, Israel dan memicu kontroversi. Reuters
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Museum di Haifa, Israel, berencana bakal menurunkan patung salib dengan tokoh Ronald McDonald's sebagai Yesus. Penurunan ini menyusul protes dari kelompok minoritas Kristen, Kementerian Kebudayaan, dan seniman pro-Palestina di negara itu.

Baca:

 

Aksi protes terjadi pada Jumat, 11 Januari 2019 dan berlanjut keesokan harinya. Aksi memanas ketika para pendemo melemparkan batu dan bom api ke museum. Akibatnya, tiga polisi terluka akibat pendemo memaksa masuk ke museum. Panel kaca di sepanjang pintu masuk museum pecah. Kerusuhan massa ini lalu dibubarkan dengan gas air mata dan granat setrum oleh petugas.

"Saya keberatan dengan patung memalukan ini. Sebagai orang Kristen, saya sangat tersinggung dengan penggambaran simbol ini," kata Nicola Abdo, warga Haifa yang ikut aksi protes, seperti dilansir Reuters pada Kamis, 17 Januari 2019 waktu setempat.

Baca:

 

Patung seukuran badan manusia ini menggambarkan badut Ronald McDonald di kayu berbentuk salib. Karya tersebut dibuat untuk pameran dengan tema konsumerisme dan agama.

Walikota Haifa, Einat Kalish Rotem, setelah berkonsultasi dengan para pemimpin gereja pada Kamis, 17 Januari 2019, menyatakan akan memindahkan patung itu sesegera mungkin.

Foto:

 

"Kami meminta maaf atas kekesalan komunitas Kristen dan cedera fisik serta kekerasan yang diakibatkan aksi protes kemarin," kata Kalish dilansir dari Reuters.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Media Fox News melansir karya kontroversial dari seniman asal Finland, Jani Leinonen, ini didatangkan dari Galeri Zetterberg, Finlandia,  pada tahun lalu dan direncanakan akan dikembalikan akhir Januari 2019.

Leinonen juga menginginkan karyanya dicopot secepatnya dari Museum di Haifa namun untuk alasan berbeda. Dia mengaku mendukung kelompok pro-Palestina dan gerakan Boycott, Divestment, and Sanctions atau BDS, yang mendorong publik tidak berbisnis dengan Israel.

Baca:

 

Karya Leinonen telah dipajang di negara lain tanpa protes. Berbeda dengan di Israel, karya ini menyebabkan pertikaian antar pejabat Israel.

Wakil Jaksa Agung Israel, Dina Zilber menegur Menteri Kebudayaan Israel, Miri Regev, setelah dia mengancam akan memotong dana negara ke museum. Menurut Zilber, Regev tidak memiliki otoritas atas itu.

Langkah walikota Haifa, untuk menyingkirkan patung itu dari museum ternyata juga diprotes oleh kelompok kebebasan sipil di Israel. Asosiasi Hak Warga Negara menaggap tindakan itu justru dianggap melanggar "kebebasan seni untuk berekspresi".

NAURA NADY

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

7 jam lalu

Ilustrasi spyware. Shutterstock
Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk


AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

9 jam lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.


AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

10 jam lalu

Sebuah tanda digambarkan di luar kantor Google dekat kantor pusat perusahaan di Mountain View, California, AS, 8 Mei 2019. REUTERS/Paresh Dave
AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

AJI Jakarta dengungkan boikot terhadap project cloud yang dikerjakan Google untuk Israel. Momentumnya diselarasakan dengan Hari Buruh 1 Mei.


Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

15 jam lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.


Investigasi Tempo Ungkap Perusahaan Israel Diduga Pasok Spyware ke Indonesia sejak 2017

16 jam lalu

Ilustrasi spyware. Shutterstock
Investigasi Tempo Ungkap Perusahaan Israel Diduga Pasok Spyware ke Indonesia sejak 2017

Empat perusahaan Israel diduga memasok spyware dan surveillance ke Indonesia sepanjang 2017-2023. Polri jadi salah satu sasaran target pengguna.


Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

17 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza


10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

17 jam lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel


Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

18 jam lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya


Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

18 jam lalu

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)


Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

19 jam lalu

Direktur CIA William Burns berbicara selama sidang Komite Intelijen DPR AS tentang ancaman di seluruh dunia, di Washington, D.C., AS, 15 April 2021. [Tasos Katopodis/Pool via REUTERS]
Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.